0%
logo header
Sabtu, 15 Oktober 2022 14:34

Ketua DPRD Makassar Rudianto Lallo Motivasi Ratusan Mahasiswa UMI, Beri Tips Soal Bersaing Era Digital

Ketua DPRD Makassar Rudianto Lallo Motivasi Ratusan Mahasiswa UMI, Beri Tips Soal Bersaing Era Digital

Ketua DPRD Makassar Rudianto Lallo Jadi Narasumber Kegiatan Mahasiswa FKM-UMI

MAKASSAR, KATABERITA.CO – Ketua DPRD Makassar Rudianto Lallo memotivasi ratusan Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia (FKM-UMI) dalam kegiatan Kuliah Tamu.

Dimana, agenda ini mengambil tema Masa Depan Sarjana Kesehatan Masyarakat yang dilaksanakan, di Auditorium Al Jibra Kampus UMI Makassar, Sabtu (15/10).

Pada kesempatan ini, Politisi NasDem itu memberikan berbagai tips ke mahasiswa agar dapat bersaing ditengah era digitalitasi. Rudi–sapaan akrabnya, menyampaikan salah satu yang patut dimiliki mahasiswa adalah kemampuan dalam bidang apapun, itu akan berguna untuk kehidupan.

Baca Juga : SAH! APBD 2024 Kota Makassar Rp5,73 Triliun

“Skill ini bisa didapatkan diluar kampus, biasanya dengan bakat. Jadi ini dapat dikembangkan dimana saja, seperti dilembaga kemahasiswan, BEM, ataupun lembaga eksternal kampus,” kata Rudianto Lallo.

Dia menjelaskan, saat ini banyak lembaga swasta dan pemerintah lebih mengutamakan skill dibandingkan dengan hasil atau nilai. Lembaga terkadang lebih membutuhkan keterampilan sesorang dalam meningkatkan produktivitas dan hasil. Olehnya itu, waktunya memperdalam kemampuan, mengasah skill selagi masih status mahasiswa.

“Dikesehatan ini misalnya, terkadang dibutuhkan sesorang yang mahir desain grafis, editing gambar dan sebagainya. Kenapa ini dibutuhkan, untuk kepentingan kampanye-kampanye kesehatan di era digital, konten kampanye harus menarik, sampel agar pesan yang ingin disampaikan langsung tercapai. Ilmu ini kadang tidak ditemukan dalam kuliah, tapi dapat dengan mudah ditemukan diluar atau di organisasi,” ujarnya.

Baca Juga : Perbaikan Masjid Ittifaqul Jamaah Masuk APBD 2024, RTQ: Terima Kasih Pak Wali!

RL–akronim nama Ketua DPRD Makassar itu juga menambahkan, dibutuhkan jaringan atau networking. Dia menyebut waktu yang paling tepat membangun jaringan saat status Mahasiswa.

Sebagai orang terpelajar akan lebih muda membuka komunikasi dengan siapapun. Sebab tugas dasarnya mahasiswa selain pendidikan adalah melakukan penelitian, dan pengabdian kemasyarakat.

“Dibidang apapun itu jaringan harus ada. Apalagi kesehatan, itu sangat dibutuhkan untuk mempermuda. Jadi sekali lagi tidak cukup cuma ngandalkan ijazah tapi harus ada skil,” ujarnya.

Baca Juga : Kampanye Hari Pertama, NasDem Makassar Gelar Doa dan Zikir Bersama

Dia juga menyampikan jika saat ini pemerintah tengah gencar memprioritaskan pertumbuhan dan perbaikan kesehatan yang tentunya membawa keuntungan tersendiri bagi lulusan kesehatan masyarakat.

“Untuk di Makassar berbagai upaya dilaksanakan untuk kesehatan, mulai dari dukungan anggaran yang besar hingga regulasi, seperti adanya dibuat Perda Larangan Merokok, Perda Perlindungan Tenaga Medis, Pemberian ASI Ekslusif kepada anak dan sebagainya. Tentunya dibutuhkan peran-peran mahasiswa untuk menjalankan semua ini,” tutupnya. (*)