MAKASSAR, KATABERITA.CO – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengaku belum mendapat laporan dalam hal kendala penyaluran gas Liquified Petroleum Gas (LPG) khususnya 3 kg untuk masyarakat prasejahtera.

Artinya, stakeholder bekerja maksimal dalam memenuhi ketersediaan gas LPG selama bulan suci Ramadan.
“Biasanya kalau ada hal-hal viral pasti saya dikirimi. Tapi saya belum dapat laporan (ada kendala) soal itu. Artinya bagus, karena sejauh ini laporan yang menjadi perhatian itu soal beras. Stok ketersediaan beras kita yang saya tahu itu sampai Juli,” ungkap Danny Pomanto, Minggu (31/3).
Baca Juga : BI Sulsel Gelar Sulsel Talk: Perang Dagang Global 2.0 Bakal Guncang Ekonomi Dunia
Kalau LPG 3 kg, sambung Danny Pomanto menyebutkan kendala distribusi biasanya berada di pangkalan.
Namun, kabar tersebut tak ada terdengar termasuk laporan dari Dinas Perdagangan (Disdag) Makassar ke pria berlatar belakang arsitek tersebut.
“Kalau ada kendala pasti ada ribut-ribut. Kita harap tak ada kendala distribusi soal ini hingga lebaran nanti,” singkat Ketua IKA Unhas Sulsel itu.
Baca Juga : Pertamini Menjamur, Kadisdag Makassar Imbau Warga Beli BBM di SPBU atau Pertashop
Informasi dihimpun, kebutuhan gas LPG 3 kg selama bulan suci Ramadan 1445 Hijriah mengalami peningkatan baik subsidi maupun non subsidi.
Datanya, menyentuh angka 3% dari konsumsi normal harian. Peningkatan penyaluran LPG ini terjadi lantaran permintaan meningkat di masyarakat selama bulan suci Ramadan.
Diketahui, data perhari estimasi penyaluran LPG 3 kg sebanyak 1.826 metrik ton. Sementara LPG non-subsidi sebanyak 158 metrik ton per hari.
Baca Juga : Gubernur Sulsel Luncurkan SSIC 2025, Siapkan Tim Khusus Promosi Investasi
Artinya, Pertamina menjamin ketersediaan stok dan penyaluran LPG subsidi maupun non-subsidi hingga menjelang lebaran Idul Fitri 2024 masih aman.