MAKASSAR, KATABERITA.CO – Pengusulan Penjabat (Pj) Sekertaris Daerah (Sekda) Makassar terungkap. Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengusulkan Andi Muh Yasir menggantikan Irwan Adnan sebagai Pj Sekda Makassar.

Danny Pomanto–sapaan akrab Walikota Makassar, menyebutkan Andi Muh Yasir memiliki masa kerja yang sudah lama sebagai ASN. Tak hanya itu, kinerja sebagai ASN sangat bagus, tak ada cacat.

“Pak Yasir itu senior, cacatnya tidak ada, selama inj penilaian saya sangat bagus,” tegas Danny Pomanto.
Baca Juga : Perumda Parkir Makassar Raya Hadiri RAKORSUS di Bali
Terkait penolakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel atas nama Andi Muh Yasir, Danny Pomanto berharap hal itu tidak dipolitisasi. Sebab, pengusulan tak serta merta direkomendasikan tapi berdasarkan kemampuan dan performa kinerja.
“Terserah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel. Janganlah minta tolong jangan politis lah. Ini kita selesaikan tugas-tugas dengan baik,” ujarnya.
Diketahui, Walikota Makassar berlatarbelakang arsitek itu mengungkapkan Pemkot Makassar menerima surat dari Pemerintah Provinsi Sulsel terkait usulan pengisian Pj Sekda Kota Makassar. Di mana, surat yang diterima tidak sesuai dengan usulan Pemkot Makassar.
Ia mengaku Pemkot Makassar mengusulkan Muhammad Yasir menjadi Pj Sekda Kota Makassar. Namun, usulan tersebut ditolak Pemprov Sulsel.
Sementara, Pemprov Sulsel mengusulkan nama Irwan Rusfiady Adnan sebagai Pj Sekda Kota Makassar.
“Tadi saya terima, surat dari tidak sesuai dengan usulan kita. Tapi saya akan balas, sampaikan bahwa yang diangkat jadi sekda tidak boleh melanggar aturannya. Salah satunya performanya selama ini bagus,” tukasnya. (*)