MAKASSAR, KATABERITA.CO – Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar resmi berakhir hari ini, Minggu (10/10).
Dari 1.815 peserta yang dijadwalkan mengikuti SKD, hanya 1.543 peserta yang hadir. Sedangkan, 272 peserta memilih untuk absen dan tidak mengikuti ujian SKD.
Namun dari semua peserta yang tidak hadir di hari terakhir, dua orang dilaporkan terkonfirmasi positif Covid-19. Keduanya yakni Nurul Zakinah dan Jabaruddin.
Baca Juga : Siap-Siap! Pemkot Makassar Segera Buka Penerimaan ASN PPPK 2023, 2.914 Formasi Disiapkan
Berdasarkan jadwal, Nurul Zakinah seharusnya mengikuti ujian SKD pada sesi pertama bersama 604 peserta yang lain. Sedangkan Jabaruddin ujian di sesi ketiga bersama 603 peserta.
Kepala Bidang Pengadaan dan Informasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Makassar, Muh Ilham Rasul mengatakan masih menungg jadwal ulang dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) untuk peserta yang positif Covid-19.
“Untuk kedua peserta yang positif Covid-19 kita tunggu jadwal ulang dari BKN,” singkat Ilham.
Baca Juga : Pemkot Makassar Buka Seleksi PPPK Guru, Cek Jadwalnya!
Berbeda dengan dua peserta yang terkonfirmasi positif Covid-19, 270 orang langsung didiskulifikasi. Gagal melaju ke tahap Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Ilham menyebutkan dari jumlah tersebut, 260 orang absen tanpa keterangan dan sepuluh orang lainnya datang namun terlambat.
“Jadi yang lain itu langsung didiskualifikasi. Sepuluh orang terlambat, dan yang lain tanpa keterangan,” ujar dia.
Baca Juga : 200 Guru Honorer Tak Terakomodasi, DPRD Makassar Dorong BKPSDM Kerja Maksimal
Diketahui, pelaksanaan SKD CPNS Pemkot Makassar berlangsung sejak 7 Oktober lalu. Kegiatan ini dipusatkan di Celebes Convention Center (CCC), Jalan Metro Tanjung Bunga Makassar.