MAKASSAR, KATABERITA.CO – Dana Bantuan Tak Terduga (BTT) untuk penanganan Covid-19 di Kota Makassar belum semuanya digunakan.

Dari total anggaran Rp368 miliar di APBD 2021, Pemkot Makassar baru menggunakan Rp178 miliar. Artinya, masih ada sisa anggaran Rp190 miliar.
Plt Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Makassar, Muhammad Dakhlan mengatakan ada lima OPD yang menggunakan anggaran tersebut.
Baca Juga : Pemkot Hibahkan Rp3 Miliar, Bangun Kembali Masjid Ittifaqul Jamaah Pasca Kubah Roboh
Kelimanya yakni Dinas Kesehatan Makassar, Dinas Sosial Makassar, Dinas Perhubungan Makassar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar, dan Satpol PP Makassar.
“Dari Rp368 miliar itu, Rp178 miliar sudah digunakan. Selanjutnya nanti dimasukkan ke perubahan,” singkat Dakhlan, Sabtu (25/9).
Sisa anggaran tersebut, kata dia, akan diajukan ke Perubahan APND 2021. Bahkan menurut dia, bisa jadi akan ada pengurangan BTT dari sisa anggaran yang ada.
Baca Juga : Piala Hamengku Buwono X di Yogyakarta, Drum Corps Makassar Borong Enam Piala Sekaligus
“Mungkin ada pengurangan anggaran di situ, cuma kan belum selesai pembahasan di komisi maka posisinya masih seperti itu,” papar dia.
Kata Dakhlan, dana BTT diperuntukkan untuk penanganan pandemi Covid-19 di Kota Makassar. Termasuk pemulihan ekonomi. Dia juga membuka ruang bagi OPD lain untuk mengajukan proposal jika ingin menggunakan dana BTT.
“Tergantung kita lihat kondisinya, kalau OPD lain butuh dana BTT juga bisa digunakan untuk itu,” tutur dia.