0%
logo header
iklan dprd makassar 2025
Rabu, 16 Maret 2022 22:42

Soal Konsep Metaverse, Danny Puji 10 OPD

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto || ist
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto || ist

Dinas Kesehatan Makassar dianggap sebagai salah satu OPD yang bisa menjalankan konsep metaverse.

MAKASSAR, KATABERITA.CO – Dinas Kesehatan (Dinkes) Makassar dianggap sebagai salah satu OPD yang bisa menjalankan konsep metaverse.

banner pdam

Hal itu diungkapkan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto belum lama ini. Menurut Danny, ada sepuluh OPD yang dinilai siap untuk membawa Makassar menuju kota metaverse.

Diantaranya, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Dinas Perdagangan (Disdag), Dinas Pariwisata (Dispar), Pekerjaan Umum (PU), Dinas Sosial (Dinsos).

Baca Juga : Makassar Siapkan Insentif dan Transportasi Laut Khusus Guru dan Nakes di Kepulauan

Selanjutnya, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Sekretariat DPRD Makassar, Dinas Pendidikan (Disdik), dan Pejabat Pengelola informasi dan Dokumentasi (PPID).

“Termasuk Dinas Kesehatan (Dinkes), itu juga kita lihat sudah siap menjalankan konsep metaverse,” singkat Danny, Rabu (16/3).

Dari sepuluh OPD yang disebutkan, Dispar Makassar memperoleh nilai yang cukup tinggi. Kendati begitu, kata dia, penilaian tersebut hanya bersifat sementara.

Baca Juga : Dari Oxford hingga Panggung Musik: Munafri Gaet Para Ahli Kawal Program Prioritas Makassar

Sehingga Danny mengimbau seluruh OPD baik yang sudah dinilai baik ataupun masih gagal paham soal konsep metaverse untuk segera berbenah. Mempersiapkan diri untuk lebih berinovasi.

“Inovasi itu nesti kita lahirkan di tengah kemajuan teknologi saat ini. Jadi saya minta semua untuk mempersiapkan diri sesegera mungkin,” tegasnya.

Sedangkan menurut dia, ada dua OPD yang dianggap gagal paham terkait metaverse, lantaran program yang dipaparkan tidak tepat sasaran. Meski begitu Danny enggan membeberkan OPD yang dimaksud.

Baca Juga : Pengamat Nilai Aksi Appi Atur Lalin Bukti Nyata Serius Atasi Kemacetan di Makassar

“Tidak usah disebut. Dia tidak menangkap, justru dia merasa dirinya jago itu,” tutupnya.