MAKASSAR, KATABERITA.CO – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengancam tidak segan-segan akan memidanakan oknum yang mencoba menimbun minyak goreng.
Ancaman itu dikeluarkan di tengah langkanya minyak goreng pasca pemerintah mengeluarkan kebijakan satu harga Rp14 ribu per liter.
“Sekali lagi saya sampaikan bahwa menimbun di saat-saat seperti ini adalah pidana,” tegas Danny, baru-baru ini.
Baca Juga : Diserahkan Langsung Megawati, PDIP Resmi Beri Rekomendasi ke Danny Pomanto Maju Pilgub Sulsel 2024
Danny juga menegaskan tidak boleh ada pelaku usaha yang menerapkan harga di atas harga eceran tertinggi (HET).
“Mekanisme pasar kalau stok kurang harga naik, makanya penyakitnya adalah menimbun. Kalau di dapat menimbun saya kira pihak kepolisian tidak akan pernah main-main soal itu,” papar dia.
Diketahui, stok minyak goreng di sejumlah ritel modern menipis. Bahkan ada beberapa yang kosong beberapa hari terakhir.
Baca Juga : Wali Kota Cup VII 2024 Memasuki Babak 16 Besar, Berikut Tim Tangguh yang akan Berlaga
Kondisi itu diakui salah satu pengunjung saat ditemui di salah satu ritel modern. Dia mengaku kesulitan mencari minyak goreng.
“Kosong minyak goreng, saya juga sudah pergi cari di beberapa Alfamart dan Indomaret tapi kosong,” ucap Ani.