MAKASSAR, KATABERITA.CO – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mewajibkan ASN dan Non-ASN untuk membawa lansia untuk disuntik vaksin Covid-19.
Namun berdasarkan laporan Asisten I Makassar, Andi Muh Yasir selaku Koordinator Vaksinasi Lansia masih ada tiga OPD nol realisasi.
Ketiganya yakni Dinas Kesehatan (Dinkes) Makassar, Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar, dan Dinas Sosial (Dinsos) Makassar.
Baca Juga : Makassar Raih Penghargaan Pentaloka Nasional ADINKES 2024, Implementasi Kawasan Tanpa Rokok
“Itu berdasarkan data capaian vaksinasi lansia 26 Januari 2022,” singkat Andi Muh Yasir.
Yasir menyebutkan Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar diberi target 209 orang lansia namun hingga saat ini masih nol laporan realisasi.
Sedangkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Makassar ditarget 149 orang dan Dinas Sosial (Dinsos) Makassar 99 orang. Namun keduanya nihil capaian.
Baca Juga : Temui Tokoh Masyarakat Sero, Danny Pomanto Paparkan Potensi Gowa
“Secara keseluruhan capaian vaksinasi kita di OPD Pemkot Makassar 60,11% atau 3.550 orang dari target 5.906 orang,” ujar dia.
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto berjanji akan mengevaluasi OPD yang memiliki capaian vaksinasi lansia cukup rendah.
Pasalnya, masih banyak OPD yang realisasinya masih di bawah 50%.
Baca Juga : Legislator PPP Peraih Suara Tertinggi Kedua di Gowa Siap Menangkan Danny-Azhar di Pilgub Sulsel
“Segera kita akan evaluasi OPD, saya sudah rapat dengan lurah camat untuk ingatkan soal vaksinasi ini,” tegas Danny.