0%
logo header
Minggu, 13 Maret 2022 20:34

Makassar Menuju Kota Metaverse, Pemkot Kolaborasi WIR Group

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto

Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersiap mewujudkan Makassar Menuju Kota Metaverse. Keseriusan itu ditunjukkan melalui penandatangan nota kesepahaman (MoU) bersama WIR Group.

MAKASSAR, KATABERITA.CO – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersiap mewujudkan Makassar Menuju Kota Metaverse. Keseriusan itu ditunjukkan melalui penandatangan nota kesepahaman (MoU) bersama WIR Group.

banner pdam

WIR Group merupakan perusahaan teknologi berbasis augmented reality terkemuka untuk sama-sama mengembangkan platform Metaverse di Kota Makassar.

Rencananya, penandatanganan MoU akan dilakukan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto bersama Executive Chairman WIR Group Daniel Surya, Senin (14/3) besok.

Baca Juga : Dukung Makassar Menuju Kota Metaverse, Dispora Akan Buat Tiga Aplikasi

Pengembangan platform Metaverse ini merupakan upaya Pemkot Makassar mengadopsi teknologi digital dengan realitas virtual yang akan memberikan manfaat untuk masyarakat.

“Kerja sama ini akan menjadikan Kota Makassar memiliki realitas virtual yang di harapkan manfaatnya bisa di nikmati masyarakat luas,bukan hanya di Makassaar tapi seluruh Indonesia,” ucap dia.

Kemajuan teknologi digital, lanjut Danny, dapat membantu pemerintah kota dalam memberikan layanan yang maksimal kepada masyarakatnya.

Baca Juga : DKP Siapkan Tiga Inovasi Wujudkan Makassar Menuju Kota Metaverse

“Platform Metaverse ini juga dapat di gunakan masyarakat untuk berinteraksi, bekerja, belajar dan berkarya,” terang Danny.

Sementara Chief Metaverse Officer WIR Group Stephen Ng menegaskan komitmennya untuk mengembangkan platform metaverse di Kota Makassar. Seperti halnya kota-kota besar lainnya di Indonesia. Seperti, DKI Jakarta, Bali, dan Ibu Kota Negara (IKN).

“Sebelumnya kami sudah kembangkan di kota besar lainnya dan kini menyasar Makassar. Metaverse Makassar juga akan hadir dengan tata kelola yang kredibel dan berdasarkan nilai serta kearifan lokal juga budaya bangsa,” ujar Stephen.

Baca Juga : Lebih Mudah Pantau Harga Kebutuhan Pokok Lewat Website

Stephen menambahkan pengembangan Metaverse di Makassar adalah hal positif yang akan menambah satu fase penting dalam rangkaian pengembangan ekosistem untuk mendukung platform Metaverse Indonesia.

“Pembangunan Metaverse Indonesia memang butuh waktu yang cukup lama dan dilakukan secara bertahap hingga 2024 mengingat pengembangannya memiliki kompleksitas yang tinggi,” papar dia.

Sebelumnya WIR Group yang masuk dalam daftar “Metaverse Companies to Watch in 2022” versi majalah bisnis international Forbes GE telah menandatangani kesepakatan kerjasama dengan sejumlah entitas dari berbagai sektor untuk ikut bergabung dalam ekosistem Metaverse Indonesia.

Baca Juga : Dukung Makaverse, Kecamatan Tamalate Lahirkan Dua Inovasi

Mulai dari sektor perbankan seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), sektor pendidikan (Trisakti School of Multimedia), properti hingga budaya dan kuliner (Museum Boga Indonesia).

WIR Group akan memperkenalkan prototipe Metaverse Indonesia yang dirancang dengan platform serta didukung oleh teknologi artificial intelligence (AI), virtual reality (VR), dan augmented reality (AR) kepada dunia internasional saat perhelatan Presidensi G-20 Indonesia 2022 di Bali.