0%
logo header
banner dprd makassar
Selasa, 09 Mei 2023 13:12

DP2 Makassar Sosialisasi Memilih Pangan yang Layak Konsumsi

DP2 Makassar Sosialisasi Memilih Pangan yang Layak Konsumsi

Dinas Perikanan dan Pertanian (DP2) Kota Makassar menggelar sosialisasi Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan di Hotel Best Westrn, (09/5/2023).

MAKASSAR, KATABERITA.CO – Dinas Perikanan dan Pertanian (DP2) Kota Makassar menggelar sosialisasi Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan di Hotel Best Westrn, Selasa, (09/5/2023).

Pada kesempatan tersebut hadir Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekkot Makassar Rusmayani Madjid mewakili Wali Kota Makassar.

Rusmayani Madjid menuturkan, Kota Makassar memegang peranan vital sebagai daerah tujuan distribusi ternak dan hasil produk asal hewan baik antar kabupaten maupun antar provinsi.

Baca Juga : Evi Aprialti Salurkan Bantuan Pakan dan Benih ke KWT

Ini ditandai dengan tingginya angka lalu lintas hewan. Baik untuk tujuan konsumsi sebagai ternak produksi, atau hewan kesayangan.

“Sebagai konsekuensinya, penyebaran Penyakit Hewan Menular (PHM) menjadi suatu risiko logis bagi masyarakat Kota Makassar. Selain menyebabkan kerugian ekonomis, perlu juga diwaspadai adanya beberapa penyakit hewan yang bisa menular kepada manusia (zoonosis),” jelasnya saat sambutan.

Sementara itu, di hari kedua, Kepala Dinas Perikananan dan Pertanian (DP2) Kota Makassar, Evy Aprialti mengingatkan, perlunya pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang PHM.

Baca Juga : Dp2 Makassar Sosialisasi Pengukuran Geospasial Lahan Pertanian

Ia juga berharap masyarakat semakin memiliki kemampuan memilih pangan asal hewani yang layak untuk dikonsumsi.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Ir Herliyani menyampaikan bahwa kegiatan yang berlangsung selama dua hari sejak 9 dan 10 Mei 2023 ini terdiri dari Sosialisasi Penyakit Hewan Menular dengan audience Peternak, kelompok tani ternak, komunitas pencinta hewan kesayangan serta masyarakat umum.

“Sosialisasi Keamanan Pangan Asal Hewan pesertanya terdiri dari unsur pelaku usaha Ritel swalayan/Pasar Modern, Pasar Tradisionil, Rumah Potong Unggas, anggota Dharma Wanita/PKK Kota Makassar, Tenaga pendidik lingkup Pemerintah Kota Makassar dan Instansi terkait lainnya,” tutup Herliyani.