MAKASSAR, KATABERITA.CO – Camat Rappocini Aminuddin menghadiri Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas) Sulawesi Selatan, di Hotel Four Point by Sheraton, Senin (27/5).

Mengusung tema ‘Global Food Hub Baik untuk Semua’, rapat ini dibuka oleh Ketua IKA Unhas Sulsel Moh Ramdhan Pomanto yang juga Wali Kota Makassar.
Juga dihadiri Ketua Harian IV Pengurus Pusat IKA Unhas Rahman Pina, seluruh Pengurus IKA Unhas Sulsel, dan Perwakilan Pengurus Daerah IKA Unhas seluruh Kabupaten/Kota di Sulsel.
Baca Juga : Camat Rappocini Hadiri Peringatan Maulid dengan Warga Jipang
Ketua IKA Unhas Danny Pomanto mengatakan bahwa Sulsel memiliki potensi yang luar biasa untuk bisa menjadi global food hub.
Posisioning Sulsel termasuk Kota Makassar sangat begitu kuat denga hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Sulsel dapat mensuporting IKN tidak hanya dari sumber pangan, tapi juga Sumber Daya Manusia (SDM), termasuk juga kebutuhan agregat atau bahan-bahan material.
Baca Juga : Camat Rappocini Buka Road Show CBP Rupiah
“Memang kita tahu banyak provinsi dekat dengan IKN tapi dalam hukum kebutuhan, Sulsel mempunyai positioning yang sangat kuat sehingga peran kita harus betul-betul kita maksimalkan. Sumbernya itu di Sulsel,” tegas Danny Pomanto.
secara otonom, ia membagi Sulsel ke dalam enam wilayah. Diantaranya, Selat Makassar Inisiatif, Laut Selatan Inisiatif, Teluk Bone Inisiatif, Lompobattang Inisiatif, Bulusaraung Inisiatif, dan juga Latimojong Inisiatif.
Masing-masing wilayah, kata Danny yang juga Wali Kota Makassar itu mempunyai potensi masing-masing yang menurutnya harus dieksplor dengan baik.
Baca Juga : Camat Rappocini Hadiri Pelantikan Komunitas Catur KC WTB Buakana
Salah satunya, Teluk Bone yang memiliki potensi luar biasa sehingga dinilai cocok untuk menjadi kawasan maritim terpadu secara global.
Termasuk juga banyaknya kepiting-kepiting pohon mangrove yang disebutnya menjadi kepiting terbaik di dunia, karena tak hanya besar tapi juga memiliki telur yang banyak.
“Salah satu hal yang kita bisa mengambil posisi hari ini adalah menjadi global food hub dengan potensi yang ada baik di darat maupun di laut,” tegas Danny Pomanto.