0%
logo header
iklan dprd makassar 2025
Minggu, 04 Mei 2025 13:21

Pelantikan Pejabat Baru Awal Juni, Munafri: Bisa Bersamaan dengan Sekda Makassar

Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin
Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin

Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, menargetkan rotasi jabatan di lingkup pemerintah kota akan rampung dan pelantikan pejabat baru akan digelar pada awal Juni 2025, mendatang.

Views : 10

MAKASSAR, KATABERITA.CO – Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, menargetkan rotasi jabatan di lingkup pemerintah kota akan rampung dan pelantikan pejabat baru akan digelar pada awal Juni 2025, mendatang.

banner pdam

Ia membuka peluang pelantikan dilakukan bersamaan dengan pelantikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar definitif.

“Kalau bisa, harapannya bisa begitu. Kita sih mau on schedule, tapi semua tergantung dari hasil komunikasi kita,” jelas pria yang akrab disapa Appi itu.

Baca Juga : BKPRMI dan Pemkot Makassar Dorong Perda Literasi Al-Qur’an dan Kesejahteraan Guru Mengaji

Hingga kini, proses penggodokan nama-nama pejabat masih berlangsung.

Beberapa posisi strategis sedang dipertimbangkan secara serius agar penempatan sesuai dengan kebutuhan organisasi ke depan.

Sebelumnya, Wali Kota, Munafri Arifuddin mengumumkan rencana rotasi besar-besaran di tubuh pemerintah kota.

Baca Juga : 2.000 Sambungan Air Bersih Gratis Makassar Segera Diluncurkan

Ia menegaskan bahwa hanya sekitar 15 hingga 20% pejabat struktural yang akan tetap menduduki jabatannya saat ini, sementara sisanya akan digeser ke posisi yang lebih strategis.

“Kalau tidak salah kira-kira yang direkomendasikan untuk stay itu di 15–20%. Tetapi kita akan melihat kembali posisi-posisi itu apakah memang layak untuk tetap atau dirotasi,” ujar Munafri.

Rotasi ini, menurutnya, bukan didasarkan pada pertimbangan subjektif, melainkan hasil evaluasi kinerja dan kebutuhan organisasi.

Baca Juga : 100 Hari Mulia: Fondasi Kota Baru Dimulai, Tujuh Program Unggulan Bergerak Serentak

Ia menegaskan bahwa setiap posisi harus diisi oleh sosok yang paling tepat sesuai tantangan yang di hadapi.

“Kalau umpamanya kebutuhan kita ada di tempat lain, sementara mencari orang yang tidak tepat untuk ditempatkan di situ, ya kita akan geser ke tempat yang lebih direkomendasikan,” tutupnya. (Jie_e)