MAKASSAR, KATABERITA.CO – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mendorong mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyah Indonesia (PTMAI) mengambil peran dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Hal itu ditekankan Danny Pomanto saat memberi sambutan pada acara Pelantikan dan Rapat Kerja Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) PTMAI di UniversitasMuhammadiyah (Unismuh) Makassar, Selasa (23/4/2024).
Ia mengatakan kegiatan yang diinisiasi pemuda mahasiswa kader kampus Muhammadiyah dan Aisyah ini merupakan sinyal untuk mengambil peran yang besar di masa yang akan datang.
Baca Juga : Danny Pomanto Bahas Revolusi Mental di OSMB Universitas Terbuka
“Saya kira ini adalah sebuah konsolidasi strategis menuju Indonesia Emas, karena yang punya Indonesia Emas itu adalah mereka-mereka, kita ini hanya mengantar saja,” kata Danny Pomanto.
Lebih lanjut, sudah menjadi tugas bagi generasi sekarang mengantar dan mendorong generasi penerus bangsa melalui pembelajaran yang menghubungkan masa lalu dan masa sekarang.
“Maka dengan itu kita wajib mewariskan cara berpikir dan wawasan dalam melihat masa lalu dan masa depan dalam pelajaran sejarah, dan sejarah kita itu tadi saya sampaikan tentang bagaimana adaptasi. Sebab di masa yang akan datang merekalah yang akan menentukan, ” jelasnya.
Baca Juga : Relawan Projo Serahkan Rekomendasi Dukungan, Siap Menangkan Danny-Azhar di Pilgub Sulsel 2024
Dalam kesempatan tersebut, Danny Pomanto juga menyampaikan ucapan selamat dan sukses atas pelantikan serta Rakernas BEM PTMAI.
Ia mengharapkan kader-kader Muhammadiyah dan Aisyah tetap menjadi pemimpin-pemimpin membawa Islam, bangsa, dan negara yang berkemajuan.
“Selamat dan sukses atas pelantikan dan Rakernas BEM PTMAI. Semoga kader-kader Muhammadiyah dan Aisyah tetap menjadi pewaris obor yang membawa kemajuan Islam, bangsa, dan negara kita,” ujarnya
Baca Juga : 4.067 PPPK Pemkot Makassar Terima SK
“Kita harus memiliki perspektif yang luas dalam memahami peran kita dalam membangun bangsa. Masa depan Indonesia ada di tangan kalian,” sambung Danny Pomanto penuh harap.