MAKASSAR, KATABERITA.CO – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Makassar bakal menambahkan kamera CCTV di daerah yang rawan terjadi perang kelompok.
Seperti di Kecamatan Tallo dan Ujung Tanah.
Baca Juga : Danny Pomanto Tinjau Langsung Uji Coba Jaringan Internet Starlink di Pulau Barrang Lompo
Kepala Diskominfo Makassar, Mahyuddin mengatakan tahun ini pihaknya telah menganggarkan untuk pengadaan empat unit CCTV.
“Insya Allah ini sudah mau masuk proses tender di LPSE,” singkat Mahyuddin, Rabu (30/3).
Kata Mahyuddin, penambahan ini sejalan dengan intruksi Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto yang ingin daerah yang rawan terjadi konflik dipasangi kamera pengintai.
Baca Juga : Diskominfo Terima 18 Aduan Masyarakat di SP4N-LAPOR Periode Mei 2024
“Jadi ada beberapa yang perlu kami tambah sekaitan dengan kamtibmas dan sering terjadi perkelahian kelompok,” tuturnya.
Dengan adanya kamera pengintai atau CCTV, Mahyuddin berharap perkelahian kelompok yang sering terjadi bisa diminimalisir. Lebih baik lagi jika berhasil disetop.
Sebab pemerintah khususnya aparat kepolisian dengan cepat bisa melacak orang-orang yang terlibat perkelahian kelompok. Setidaknya, pemasangan CCTV ini bisa membuat masyarakat berpikir ulang untuk melakukan perkelahian.
Baca Juga : Lagi! Nama Wali Kota Makassar Danny Pomanto Dicatut Oknum Tidak Bertanggung Jawab di Facebook
“Kita tidak ingin ada lagi perang dan dengan CCTV ini bisa dengan cepat RT/RW atau bahkan kepolisian melerai jika ada indikasi melalui kamera pengawas yang kita pasang,” ungkapnya.
“Seperti di Barukang itu sudah ada perubahan sejak pemasangan CCTV,” tambah Mahyuddin.
Kata Mahyuddin, sejauh ini ada 184 kamera CCTV yang telah dipasang pemerintah di berbagai titik. Sebagian besar masih berfungsi dan terpantau langsung melalui ruang kontrol atau Warroom Balai Kota.
Baca Juga : Diskominfo Makassar Suarakan Kampanye No Golput Jelang Pemilu 2024
“Ada 184 unit, kalau dari segi 80% yang menyala untuk sementara,” tutupnya.