SOPPENG, KATABERITA.CO – Kepala Kantor Basarnas Sulawesi Selatan Djunaidi bersama jajarannya mengunjungi Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak, di Kantor Bupati Soppeng, Jumat (27/8).
Pertemuan ini sebagai upaya dalam meningkatkan koordinasi antara pemerintah daerah dengan Basarnas. Apalagi, kata dia, Kabupaten Soppeng merupakan salah satu daerah di Sulawesi Selatan yang kerap terjadi banjir.
Sehingga diharapkan ketika terjadi bencana atau kondisi yang memerlukan bantuan Tim SAR, personel Basarnas bisa mendapat dukungan dari pemerintah setempat.
Baca Juga : Danny Pomanto Apresiasi Kegiatan Pembelajaran Operasi SAR: Basarnas Garda Terdepan Tanggap Bencana
“Kita berharap dengan hadirnya saya disini bisa menjalin sinergitas antara Basarnas dan pemerintah daerah, sehingga ke depan jika personel melaksanakan operasi SAR di Kabupaten Soppeng, pemerintah setempat bisa mendukung agar berjalan optimal”, ujar Djunaidi.
Sementara, Bupati Soppeng, Andi Kaswadi Razak turut mendukung kinerja Tim SAR. Kata dia, sinergitas antara pemerintah daerah dan Basarnas perlu dibangun sehingga ketika terjadi bencana operasi bisa berjalan maksimal.
“Jadi kita sepakat, Basarnas dan pemerintah daaerah memang perlu untuk saling bersinergi di lapangan, karena itu demi kepentingan masyarakat yang sedang dalam kondisi darurat atau membutuhkan pertolongan,” tegas dia.
Baca Juga : Tim Sar Gabungan Berhasil Temukan Korban Terakhir Tanah Longsor di Gowa
Selain mengunjungi Bupati Soppeng, Kepala Basarnas Djunaidi juga menemui Kapolres Soppeng AKBP Mohammad Roni dan Dandim 1423/Soppeng Letkol Inf Richard M Butarbutar. Tujuannya sama agar personel masing-masing instansi turut bersinergi di lapangan saat terjadi operasi SAR yang melibatkan antar institusi.
Sebelum mengunjungi sejumlah kepala daerah di Sulawesi Selatan, Djunaidi terlebih dulu menyambangi Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Abdul Hayat Gani.
Pada kesempatan itu, Djunaidi mengatakan saat ini UPT SAR dari Basarnas itu sudah ada di Kabupaten Bantaeng, Palopo, Luwu, Luwu Utara, Parepare, Bone, dan Kepulauan Selayar. Rencananya, UPT SAR disejumlah wilayah itu mulah bertugas 1 September 2021, mendatang.
