MAKASSAR, KATABERITA.CO – Camat Rappocini M. Aminuddin, S.Sos., M.AP didampingi Ketua TP PKK Kecamatan Rappocini A. Faradillah melakukan peninjauan pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) di Posyandu Dahlia 01 dan 02 di Jl. Tidung 3 Kelurahan Mappala, Jumat (26/7).
Pelaksanaan PIN Polio 2024 digelar serentak se-Indonesia dalam dua putaran. Putaran pertama dilaksanakan pada tanggal 23 hingga 29 Juli 2024, dan putaran kedua pada tanggal 6 sampai 12 Agustus 2024.
Dalam kunjungan tersebut, Aminuddin bersyukur kegiatan ini dapat berjalan dengan lancer dan antusias mayarakat tinggi.
Baca Juga : Camat Rappocini Hadiri Peringatan Maulid dengan Warga Jipang
“Alhamdulillah kegiatan PIN Polio hari ini berjalan lancar dan sukses serta antusias masyarakat nampak begitu tinggi untuk datang ke posyandu membawa anak-ananya untuk diberikan dua tetes imunisasi polio,” jelas Aminuddin, Jumat (26/7).
Terpisah, Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail mengungkapkan kegembiraannya atas partisipasi masyarakat yang tinggi terhadap Pekan Imunisasi Nasional atau PIN.
“Luar biasa banyak yang hadir. Ini menandakan bahwa insyaallah masyarakat kita sudah tidak alergi dengan imunisasi,” ujar Indira.
Baca Juga : Camat Rappocini Buka Road Show CBP Rupiah
Indira menegaskan vaksinasi polio sangat penting dilakukan sebagai langkah pencegahan yang wajib. Oleh karena itu, dia mengajak seluruh ibu untuk lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan anak.
“Ibu-ibu harus sadar betapa penting menjaga anak-anak kita, menjaga kesehatannya, menjaga supaya mereka bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Kita punya 47 puskesmas dan 1.013 posyandu. Dengan semua itu kita berharap penyakit yang membutuhkan imunisasi bisa jadi zero,” ujarnya.
Indira menekankan urgensi dari pencanangan PIN ini. Sehingga, dia juga mendorong partisipasi aktif dari kader PKK untuk turut memberi edukasi dan mengajak masyarakat membawa anaknya ke posyandu untuk diimunisasi.
Baca Juga : Camat Rappocini Hadiri Pelantikan Komunitas Catur KC WTB Buakana
“Waktu satu bulan ini tidak lama dan penyakit polio ini sangat menghawatirkan. Apalagi anak-anak kita yang masih balita. Jadi diharapkan semangat dari kita semua terutama kader PKK harus menghayo-hayo warga supaya tidak ada lagi yang luput dari imunisasi karena ini adalah program nasional yang harus kita tuntaskan,” tegasnya. (*)