MAKASSAR, KATABERITA.CO – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) terus mempercepat vaksinasi bagi pelajar jelang pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM).
24 kabupaten/kota di Sulsel sudah diizinkan melaksanakan PTM. Sebab tak ada lagi kabupaten/kota yang menerapkan PPKM Level IV. Data Satgas Covid-19, hanya enam daerah yang menerapkan PPKM Level III. Sedangkan 18 daerah lainnya menerapkan PPKM Level II.
Bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Sulsel, Polda Sulsel, Biddokes Polda Sulsel, dan RS Bhayangkara, Dinas Kesehatan Sulsel sudah menyuntik vaksin Covid-19 1.378 pelajar tingkat SMA/Sederajat, di SMKN 4 Makassar, Kamis (23/9).
Baca Juga : Jelang Akhir Masa Jabatan, Gubernur Sulsel Lantik Enam Pejabat Eselon II
Ribuan pelajar tersebut tersebar di sebelas sekolah. Yakni SMKN 4 Makassar, SMAN 4 Makassar, SMAN 1 Makassar, SMKS Muhammadiyah 2 Makassar, SMKS Muhammadiyah 3 Makassar, SMAS Ahmad Yani.
SMAS Abdi Pembangunan, SMAS Muhammadiyah 2 Makassar, SMAS Muhammadiyah 3 Makassar, SMAS Muhammadiyah 5 Makassar, dan SMAS Muhammadiyah 6 Makassar.
“Kita terus mendorong program vaksinasi, khususnya bagi pelajar. Kita juga turut senang karena para pelajar antusias mendapatkan vaksinasi Covid-19,” kata Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Baca Juga : Pemprov Sulsel Anggarkan Rp5 Miliar Lanjutkan Proyek Masjid 99 Kuba
Dia mengatakan pemerintah provinsi telah memiliki berbagai program untuk mengebut vaksinasi Covid-19. Diantaranya, menyiapkan gerai vaksinasi di rumah sakit hingga menghadirkan mobile vaccinator.
“Tim vaksinator keliling kita terus bergerak untuk menjemput bola. Seperti di sekolah, kelompok masyarakat, dan tempat umum lainnya,” ujar dia
Andi Sudirman Sulaiman berharap program ini mampu menciptakan herd immunity atau kekebalan kelompok. Namun dia juga mengingatkan seluruh masyarakat yang sudah divaksin untuk tetap menerapkan protokol kesehatan 5M.
Baca Juga : Dispora Janjikan Bayar Bonus Atlet Pemecah Rekor Porprov Sulsel Maret Depan