MAKASSAR, KATABERITA.CO – Anggota DPRD Makassar, Hasanuddin Leo mendorong pemuda di Kota Makassar untuk menunaikan tanggung jawab ambil peran ditengah masyarakat.

Hal itu dikatakan Hasanuddin Leo saat melaksanakan Sosialisasi penyebarluasan Perda 6 tahun 2019 tentang Kepemudaan, di Hotel Grand Maleo Makassar, Sabtu (7/10).
“Karena pemuda hari ini akan memimpin masa depan bangsa. Kita ingin mereka para pemuda mengambil peran dan tanggung jawab di wilayahnya masing-masing,” ujarnya.
Baca Juga : DPRD Makassar–Perumnas Teken Berita Acara Kesepakatan Sewa Eks Kantor di Hertasning
Legislator PAN Makassar tiga periode ini juga menyampaikan pemerintah bertanggung jawab dalam hal pengajaran dan pemberdayaan pemuda untuk menciptakan dampak positif ke masyarakat.
“Disamping itu pemerintah kota juga punya tanggung jawab dalam mengembangkan pemudanya, inilah harapan kita kedepan bagaimana membangun suatu daerah dengan melibatkan pemuda di dalamnya,” jelasnya.
Terpisah, Kabid Pengembangan Pemuda Dispora Kota Makassar, Brian Ramadhan Brahman menjelaskan salah satu upaya pemerintah kota Makassar adalah bagaimana memberikan kegiatan ekstra kepada pemuda daripada nongkrong tidak jelas.
Baca Juga : Pasca Kebakaran, Kantor DPRD Makassar Sementara Berpindah ke Perumnas Hertasning Mulai 1 Oktober
“Ada banyak sekali fasilitas dari pemerintah yang disiapkan kepada pemuda-pemuda di Kota Makassar dalam mengembangkan potensi yang di miliki,” jelasnya.
Sekarang, kata Brian, pemuda tidak boleh lagi dilarang ketika bermain gadget dan bermain media sosial, karena saat ini dunia digital dan kreativitas anak muda bisa terlahir dari softskill, pelatihan dan workshop.
“Jadi di Dispora itu tidak melulu soal olahraga, sepakbola atau lainnya. Tapi kita punya tanggung jawab bagaimana mengembangkan minat dan bakat pemuda untuk menunjukkan kreativitasnya,” ungkapnya.
Baca Juga : ASN Korban Kebakaran DPRD Terima Santunan Rp379 Juta dan Kenaikan Pangkat Anumerta
Sementara itu, Praktisi Kepemudaan Kota Makassar, Abdul Nasir Dg Ngerang menerangkan pemuda adalah kekuatan moral yang dimiliki oleh bangsa.
“Selain sebagai kekuatan moral, pemuda juga merupakan kontrol sosial yang harus ditunjukkan dalam setiap kebijakan yang ada,” terangnya.
Makanya, lanjut Nasir, sebagai seorang pemuda mestinya harus mempunyai rasa tanggung jawab untuk menunjukkan bahwa generasi kedepan harus diisi oleh peran pemuda.
Baca Juga : Pemkot Makassar Berlakukan WFA Pasca Demo Ricuh DPRD
“Inilah yang menjadi cambuk bagi pemuda kita sekarang. Jadi benar apa yang dikatakan anggota dewan kita bahwa pemuda mesti ambil peran ditengah masyarakat,” pungkasnya. (*)