MAKASSAR, KATABERITA.CO – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto menghadiri Celebes Strategic Forum dan Rapimnas Ikatan Kekeluargaan Mahasiswa/pelajar Indonesia Sulawesi Selatan (IKAMI Sulsel) di Kampus I BPSDM Sulsel, Kamis (12/5).
Kegiatan yang mengangkat tema ‘Sulawesi sebagai penunjang strategis IKN Nusantara’ itu dihadiri banyak tokoh penting. Seperti, Mantan menteri pertanian Amran Sulaeman, Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sudjana, dan Asisten 1 Pemprov Sulsel Andi Aslam.
Dalam sambutannya, Danny menyebut jika posisi Kota Makassar dalam IKN Nusantara sangat strategis. Berbeda dengan Jakarta, posisi kota Makassar sangat dekat secara kultural.
Baca Juga : Diserahkan Langsung Megawati, PDIP Resmi Beri Rekomendasi ke Danny Pomanto Maju Pilgub Sulsel 2024
“IKN Nusantara memiliki kultural lebih banyak Bugis-Makassarnya. Posisi ekonomi pun kita lebih condong karena kita lebih dekat dari lokasi IKN. Jadinya orang-orang akan lebih hobby ke Makassar nantinya,” ucap Danny.
Melihat peluang tersebut, Danny Pomanto akan membuat tata ruang baru untu memback-up kebutuhan-kebutuhan IKN Nusantara kedepannya.
“Posisi matra kita juga diuntungkan, karena kita laut disana itu sungai. SDM kita banyak, peluang-peluang semua bidang kita juga siap,” tuturnya.
Baca Juga : Wali Kota Cup VII 2024 Memasuki Babak 16 Besar, Berikut Tim Tangguh yang akan Berlaga
Dari penjelasannya tersebut, Ketua IKAMI Sulsel, Rahmat Al Kafi menyebut Danny sebagai wali kota inovatif dan International dihadapan para narasumber dan peserta Rapimnas.
“Wali kota kita ini sangat bersahaja. Wali kota inovatif, wali kota international pemikirannya, dan wali kota kesayangan anak muda,” ungkap Rahmat Al Kafi.
Sementara, Mantan Menteri Pertanian Amran Sulaiman yang juga Ketua IKA Unhas, mengatakan Sulsel dan Makassar memiliki potensi yang sangat besar. Sayang jika tidak dimanfaatkan.
Baca Juga : DPRD Makassar Gelar Paripurna, Rudianto Lallo Ungkap Hal Ini
“Niikel kita di sini itu luar biasa. Sayang sekali kalau adek-adek di IKAMI itu tidak bisa mengambil peluang di sana. Belajar yang giat, teknologi ke depan semakin bagus. Jangan sia-siakan,” tegas Amran.
