MAKASSAR, KATABERITA.CO – Tidak hanya fokus memberikan pelayanan kepada pengguna jasa parkir, Perumda Parkir Makassar Raya turut memerhatikan nasib para juru parkir (jukir).
Salah satu bentuk kepedulian dengan menyambangi rumah Asriani Dg Caya, jukir yang menjadi korban penganiayaan di Jalan Andalas, beberapa waktu lalu.
Jukir berusia 62 tahun tersebut mengalami luka memar akibat dipukul dan ditendang oknum preman pada bagian dada.
Baca Juga : PDAM dan Perumda Parkir Raih Penghargaan Top BUMD 2024, Danny Pomanto: Jadi Acuan BUMD di Makassar
Dirut Perumda Parkir Makassar Raya, Irhamsyah Gaffar menyayangkan insiden tersebut. Dia juga meminta agar korban mau divisum dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
“Hasil pemeriksaan korban akan kita bawa ke kantor polisi untuk membuat laporan,” singkat Irhamsyah, Kamis (23/9).
Kata dia, kasus penganiayaan yang dialami korban tidak bisa didiamkan. Kemanan jukir tetap menjadi tanggung jawab perusahaan.
Baca Juga : Perumda Parkir Makassar Kelola Empat Titik Parkir Depan RS Bhayangkara
Dia bahkan berjanji akan membantu pengobatan Asriani Dg Caya pasca-insiden tersebut. Apalagi rasa sakit akibat pukulan tersebut masih sering dirasakan korban.
“Makanya kami turun langsung melihat dan memberikan santunan kepada korban untuk membeli obat,” ucap dia.
Sementara, Asriani Dg Caya mengatakan insiden tersebut sudah terjadi sejak seminggu lalu. Hanya saja, rasa sakit akibat pukulan itu masih terasa.
Baca Juga : Perumda Parkir Makassar Raya Edukasi Jukir Tak Pungu Tarif Lebih Usai Viral di Medsos
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada direksi Perumda Parkir Makassar Raya lantaran memerhatikan nasib para jukir.
“Terima kasih atas kunjungannya, bantuan ini sangat berarti bagi saya,” ungkap Asriani Dg Caya.
