MAKASSAR, KATABERITA.CO – Upaya pencegahan kebocoran pajak terus dilakukan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Makassar.
Salah satunya dengan memasang kamera pemantau atau CCTV di cafe dan restoran.
Kepala Bapenda Makassar, Firman Pagarra mengatakan CCTV ini dipasang untuk mengantisipasi banyaknya potensi kebocoran PAD khususnya di restoran.
Baca Juga : Makassar Raih Penghargaan TP2DD Tiga Tahun Berturut-Turut
“CCTV ini untuk melihat jumlah pengunjung yang datang apakah sesuai dengan pajak yang dibayarkan atau tidak,” kata Firman, Jumat (1/7).
Namun sebelum CCTV dipasang, kata Firman, Bapenda Makassar terlebih dulu melakukan sosialisasi kepada pelaku usaha. Hasilnya mereka sepakat dipasangi CCTV.
“Ini juga untuk mendukung program PAD menuju Rp2 triliun,” ujarnya.
Baca Juga : Jaga Kebersihan Kota, Pegawai Bapenda Gelar Aksi Bersih-Bersih di Jalan Sultan Abdullah Raya
Kepala Bidang Pajak dan Retribusi Daerah Bapenda Makassar Hariman menyampaikan sebagai langkah awal pihaknya baru memasang CCTV di empat restoran.
Yakni Pallubasa Serigala, Mie Anto di Jalan Sumba, Jalangkote Suncity Cabang Rumah Makan Muda Mudi di Jalan Lasinrang, dan Warung Mega Rasa di Jalan Andi Djemma.
“Saat ini baru empat restoran, nanti kita pasang juga di tempat lain. Kita lihat dulu perkembangannya yang ini,” kata Hariman.
Baca Juga : Pasca Penetapan AKD, Komisi B DPRD Makassar Kunjungi Kantor Bapenda
Meski ada CCTV, Bapenda tetap menurunkan tim untuk melakukan uji petik secara langsung. Selain itu, wajib pajak juga melaporkan omset secara online.
“Kalau pelaporan online mereka input sendiri, tapi dengan CCTV ini minimal kita punya data pembanding. Berapa omset yang mereka laporan dan berapa yang terpantau melalui CCTV,” ujarnya.