LUWU UTARA, KATABERITA.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Utara mengalokasikan anggaran Rp1,5 miliar untuk pembangunan drainase Salu Matoto.
Anggaran itu dikucurkan sebagai upaya untuk mempercepat perbaikan saluran drainase Salu Matoto pascabanjir bandang di Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Juli 2020, lalu.
“Jadi ini untuk mengantisipasi luapan Sungai Matoto,” singkat Kepala Bidang Pertanahan dan penataan ruang Dinas PUTRPK2 Luwu Utara, Marzuki, Kamis (9/9).
Baca Juga : Gubernur Sulsel Warning Pemkab Lutra Tuntaskan Pembangunan Jembatan Lawewe
Kata dia, ada empat ruas jalan yang menjadi titik pembangunan saluran drainse. Diantaranya, ruas Optik-Telkom sepanjang 250 meter.
Ruas Jalan Mujahidin 260 meter, ruas Puskesmas-Armakarya sepanjang 123 meter, dan saluran pembuangan ke Tombang Kalapua (Tomkal) 140 meter.
“Khusus untuk Tomkal airnya kita buang ke Sungai Masamba, sedangkan yang tiga lainnya alirannya kita buang ke Sungai Kappuna,” papar dia.
Baca Juga : Bupati Luwu Utara Tegaskan Tidak Ada Pesta Malam Tahun Baru
Marzuki menambahkan pekerjaan ini adalah proyek padat karya dan ditargetkan rampung September 2021.
“Kalau cuaca bagus kita estimasi proyek ini rampung selama sebulan,” tambahnya.
Sementara, Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur meminta agar dilakukan percepatan untuk mengantisipasi adanya genangan di kota saat terjadi hujan.
Baca Juga : Ini Tiga Lokasi Pos Pengamanan Natal dan Tahun Baru di Luwu Utara
“Jadi kalau semuanya sudah terhubung Insya Allah aliran air bisa semakin lancar dan kalaupun ada genangan itu tidak akan tinggal lama,” beber Suaib.
