MAKASSAR, KATABERITA.CO – Program Lorong Wisata menjadi unggulan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar di bawah kepemimpinan Wali Kota Moh Ramdhan Pomanto bersama Wakilnya Fatmawati Rusdi.
Dari 1.095 lorong wisata yang ditargetkan tahun ini, Wali Kota Danny Pomanto menetapkan 14 lorong sebagai percontohan. Setiap kecamatan masing-masing satu lorong wisata.
Memastikan 14 lorong wisata percontohan berjalan maksimal, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Makassar Muhammad Rheza melakukan pemantauan, Jumat (23/9).
Baca Juga : AMMOLI, Mobil Laboratorium Pangan Inovasi DKP Makassar
Muhammad Rheza menyampaikan ada lima lorong wisata yang dikunjungi. Yakni Lorong Wisata Leganes Kecamatan Bontoala, Lorong Wisata Taegu Kecamatan Tallo.
Lorong Wisata Sydney Kecamatan Panakkukang, Lorong Wisata Lordubas Silves Kecamatan Rappocini, dan Lorong Wisata Saga Kecamatan Tamalate.
“Ini kita pantau terus progresnya sudah sampai mana. Kita berharap lorong-lorong ini nantinya bisa menjadi lokasi kunjungan tamu-tamu kita dari luar,” ucap Rheza.
Ia menyampaikan lima lorong wisata ini sudah memiliki keunggulan tersendiri. Seperti, Lorong Wisata Sydney dengan berbagai komiditi pangan yang subur-subur.
“Belum lagi adanya cafe terapung, itu tambah menarik minat wisatawan untuk datang ke sini,” tuturnya.
Rheza berharap lorong-lorong yang telah ditunjuk sebagai percontohan bisa menyiapkan diri menyambut tamu-tamu Pemkot Makassar khususnya saat perhelatan Rapat Kerja Teknis Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) 7-9 November mendatang.
Baca Juga : DKP Gandeng Politeknik Pariwisata Beri Skill Training Warga Lorong Wisata
