MAKASSAR, KATABERITA.CO – Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof Husain Syam mengambil sikap pasca mantan Dekan Fakultas Psikologi UNM Prof Muhammad Jufri dimutasi dari jabatan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sulawesi Selatan.
Dia bahkan secara resmi mengirim surat permohonan pengembalian Prof Muhammad Jufri ke UNM. Surat Nomor: 4536/UN36/TU/2021 itu ditujukan langsung kepada Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Senin (27/9).
Dalam surat tersebut, Prof Husain Syam mengungkapkan beberapa alasanterkait keinginan dia menarik kembali mantan Dekan Fakultas Psikologi itu pasca-dilantik sebagai Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan, Jumat 24 September, lalu.
Baca Juga : Prof Husain Syam Hadiri Langsung Pengukuhan Kepala BNN Sebagai Guru Besar PTIK
Menurut dia, jabatan baru yang diemban Prof Muhammad Jufri saat ini sudah tidak sesuai dengan kompetensinya di bidang pendidikan.
Sebab, dia mengizinkan Prof Muhammad Jufri mengabdi di Pemprov Sulsel untuk membantu masalah pendidikan sebagai bagian dari pengembangan kualitas SDM.
“Dengan kata lain, beliau (Prof Muhammad Jufri) hadir bukan hanya sekadar mengisi jabatan yang ada,” singkat Prof Husain Syam.
Baca Juga : Rektor UNM Prof Husain Syam Lepas Ribuan Peserta Fun Bike, Rangkaian Dies Natalies ke-62
Bahkan sejak hasil job fit keluar berdasarkan rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) beberapa waktu lalu, Prof Husain Syam sudah mengeluarkan statmen akan menarik kembali mantan Kepala Disdik Sulsel itu ke UNM.
“Sejak diwacanakan beliau mau dimutasi ke Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Sulsel, kami bersepakat tidak menerima, karena tidak sesuai dengan kompetensi atau kepakarannya,” ujar dia.
Apalagi, lanjut dia, Prof Muhammad Jufri tidak pernah memilih jabatan di luar Disdik Sulsel selama proses job fit terakhir.
Dia berharap agar anggotanya bisa kembali ke UNM karena masih dibutuhkan secara keilmuan dan kepakarannya.
“Jadi kami memohon kesediaan pak Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman agar yang bersangkutan (Prof Muhammad Jufri) dikembalikan ke UNM,” harap dia.
